Qs
5:46 berkata, “Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi-nabi Bani Israil)
dengan ’Isa putera Maryam, membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu:
Taurat…”
Ayat di atas membuktikan bahwa yang benar dihadapan Allah adalah Kitab Taurat.
Taurat Menubuatkan Kedatangan Isa Al-Masih
Taurat Menubuatkan Kedatangan Isa Al-Masih
Injil adalah berita Kabar Baik yang dibawa oleh Isa Al-Masih. Berita
ini sudah dinubuatkan dalam kitab sebelum Injil, oleh nabi Yesaya “Sebab
seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan
untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya
disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal,
Raja Damai.” (Kitab Nabi Besar Yesaya 9:5)
Nubuat serupa juga terdapat dalam Kitab Taurat, “Seorang nabi akan
Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini;
Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan
kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya.” (Taurat, Kitab
Ulangan 18:18)
Selain kedua ayat di atas, masih ada beberapa ayat lain dalam kitab sebelum Injil yang menubuatkan kedatangan Isa Al-Masih.
Isa Al-Masih Menggenapi Nubuat Taurat
Kedatangan Isa Al-Masih telah menggenapi nubuat yang disampaikan para
nabi Allah ratusan tahun sebelumnya. Selama berada di dunia, Dia juga
telah melakukan apa yang menjadi tugas-Nya, yaitu menyelamatkan manusia
dari ikatan belenggu dosa. Dosa yang telah memisahkan manusia dari
Kemuliaan Allah. Isa Al-Masih juga telah menjadi “Jalan” agar manusia
dapat belajar mengenai “Kebenaran” tentang Allah dan menemukan “Hidup”
bersama Allah.
Selain itu, Isa Al-Masih juga telah menggenapi nubuat tentang
bagaimana kematian-Nya, seperti yang disampaikan oleh Nabi Besar Yesaya,
“Tetapi dia (Isa Al-Masih) tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia
(Isa Al-Masih) diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang
mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya (Isa Al-Masih),
dan oleh bilur-bilurnya (Isa Al-Masih) kita menjadi sembuh” (Kitab Nabi
Besar Yesaya 53:5).
Demikianlah, kedatangan Isa A-Masih telah membenarkan kitab
sebelumnya, yaitu Taurat: “Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang
untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan
untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.” (Injil Rasul Besar
Matius 5:17)
Umat Beragama Wajib Mengimani Semua Kitab Allah Termasuk Taurat
Salah satu rukun iman Islam adalah beriman kepada kitab-
No comments:
Post a Comment