Search This Blog

"JALAN LURUS” – S-SIRAT AL-MUSTAQUIM

Banyak umat Muslim salah paham dalam memahami iman Kekristenan dan Isa Al-Masih. Mereka cenderung berpikir dengan cara pikir manusia yang terbatas. Sedangkan untuk mengerti Firman Allah, kita membutuhkan iman. Tidak hanya logika.

Seluruh kehidupan Isa Al-Masih tercatat dalam Alkitab secara jelas dan sistematis. Mulai dari nubuatan kedatangan-Nya ke dunia, wafat, bangkit, dan naik kembali ke sorga.

Demikian juga Al-Quran berulang-kali memperingatkan umat Muslim agar mengimani Kitab sebelumnya. Yaitu Injil dan Taurat, sebagaimana yang tertulis dalam Qs 5:46, “Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang di dalamnya (ada) petunjuk dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa”

Kami percaya bahwa firman Allah tidak pernah berubah. Firman Allah berkata, “Rumput menjadi kering, bunga menjadi layu, tetapi firman Allah kita tetap untuk selama-lamanya" (Kitab Nabi Besar Yesaya 40:8). Juga hal ini diperjelas Isa Al-Masih lewat sabda-Nya, “Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu” (Injil, Rasul Besar Matius 24:35).

Demikianlah kami percaya Allah sanggup menjaga keaslian Firman-Nya dari tangan-tangan orang jahat yang ingin merubahnya. Sebagaimana yang telah difirmankan Allah dalam Kitab Suci Injil “. . .  firman Tuhan tetap untuk selama-lamanya. Inilah firman yang disampaikan Injil kepada kamu” (Injil, Surat 1 Petrus 1:25

No comments:

Post a Comment